Tingkatkan Daya Analisa Lewat Bahasa Isyarat

00127193a3a6d01b08b28985de31909aeab7e306.jpeg

Pernah mendengar Morse? Bahasa sandi tersebut salah satu dari beberapa bahasa isyarat. Sekarang, banyak orangtua mengeksplorasi kegembiraan dan manfaat dari mengajarkan bahasa isyarat pada anak-anak. Ada bukti kuat bahwa mengenalkannya merupakan cara ampuh memaksimalkan perkembangan intelektual.

Bahasa isyarat juga dapat melatih kemampuan analisanya, ajarkan dengan cara-cara mudah berikut ini ya.

Manfaat Bahasa Isyarat

Linda Acredolo dan Susan Goodwyn, penulis Baby Signs: How to Talk to Your Baby Before Your Baby Can Talk, menunjukkan manfaat bahasa isyarat, seperti membantu kemampuan berbicara bayi lebih cepat, melatih bayi untuk mendapatkan perhatian dari orang yang lebih dewasa tentang apa yang diinginkan, mengurangi frustasi, memberikan dasar yang kuat untuk mengembangkan kemampuan bahasa, dan menstimulasi peerkembangan intelektual. Selain itu, orangtua dan anak-anak menemukan penggunaan bahasa isyarat menjadi kegiatan yang menyenangkan, karena menggunakan tanda-tanda dan simbol-simbol jari yang menarik.

Menggunakan Tanda-Tanda Sederhana

Orangtua dapat mulai menggunakan tanda-tanda sederhana sejak dini pada si Kecil, bahkan setelah mereka mengucapkan kata pertama. Pegang sebuah boneka beruang dan buat tanda untuk “beruang”, atau menunjuk ke Ayah sambil memberikan tanda “Ayah”. Beritahukan juga bagaimana cara mengekspresikan emosi lewat bahasa isyarat, misalnya membuat tanda tertentu saat sedih atau senang.

Sabar dan Konsisten

Katakan tanda apa yang sedang Bunda buat, yang memungkinkan si Kecil belajar lebih cepat dan membantu perkembangan kemampuan bahasanya. Jangan cepat berkecil hati jika ia belum bisa membalas dengan menggunakan bahasa isryarat. Hal ini dapat memakan waktu beberapa minggu. Sementara itu, teruslah mencoba dan libatkan juga anggota keluarga lain, seperti Ayah, Kakek, dan Nenek, untuk ikut memperkenalkan bahasa isyarat. Kuncinya adalah pada konsistensi.

Ajarkan Lewat Permainan

Mengenalkan bahasa isyarat lewat permainan tentunya akan lebih disenangi dan mudah dipahami oleh si Kecil. Bunda dapat menggunakan media flash card, buku, video, atau lagu untuk mengajarkannya, misalnya mengeja huruf dengan tangan sambil menyanyikan lagu ABC dapat membantunya dalam belajar alphabet dan mengeja. Selain itu, juga melatih kedua sisi otak dan memaksimalkannya untuk belajar.

Tidak sulit kan mengajarkan bahasa isyarat pada si Kecil, lakukan sejak dini dengan penuh kesabaran dan ketekunan ya.