Healthy Snack Kunci Sempurna Nutrisi Si Kecil. Benarkah?
Proses tumbuh kembang anak dimulai sejak dalam kandungan. Pertumbuhan dan perkembangan ini mengalami peningkatan setelah si kecil dilahirkan dan banyak menerima asupan makanan yang bergizi. Itulah sebabnya, kenapa anak-anak tidak boleh sampai telat makan. Sebab, jika tidak mendapatkan asupan secara optimal proses metabolismenya tidak bisa berjalan lancar dan proses tumbuh kembangnya menjadi terhambat.
Di samping makanan utama yang disajikan tiga kali dalam sehari, si kecil juga perlu asupan tambahan, yaitu berupa camilan. Makanan ringan ini dapat membantu menyuplai kebutuhan kalori dalam tubuh sehingga bisa membuat proses metabolisme terus berjalan dan tumbuh kembang si kecil. Hanya saja, tidak semua camilan bisa memenuhinya. Anda harus jeli memilih snack sehat guna melengkapi kebutuhan gizinya.
Dr. Kathleen Reidy, nutrisionis tersertifikasi sekaligus kepala Nutrition Science for Meals and Drinks di Nestlé's Infant Nutrition department, mengatakan pemilihan makanan sehat sejak dini diperlukan untuk menyokong pertumbuhan anak. Selain itu, diperlukan juga pengenalan makanan sehat, khususnya camilan, dari sekarang. Tujuannya agar anak terbiasa makan sehat dan bisa menginvestasikan kesehatannya hingga dia dewasa.
Lebih lanjut Dr. Kathleen menambahkan beberapa jenis camilan yang perlu disajikan adalah produk susu. Minuman yang banyak dihasilkan oleh sapi ini memiliki banyak kandungan nutrisi di dalamnya. Protein dan kalsium adalah sumber zat gizi yang paling besar. Kedua zat gizi ini diperlukan oleh tubuh si kecil baik untuk menyokong pertumbuhan tulang juga berfungsi untuk membentuk otot tubuh. Dengan begitu, bentuk badan si kecil bisa berkembang dengan ideal.
Bukan hanya itu saja, susu mengandung vitamin A, vitamin D dan vitamin B12. Anda bisa memilih susu yang rendah lemak atau susu skim untuk disajikan ke pada si kecil. Sementara untuk memenuhi kebutuhan lemak sehat yang juga diperlukan dalam proses tumbuh kembangnya, ikan laut seperti salmon, tuna dan makarel dapat Anda berikan. Ada pula buah-buahan dan sayuran yang juga kaya vitamin dan lemak sehat seperti alpukat dalam menu harian maupun camilan si kecil. Demikian yang disampaikan oleh Dr. Katleen.
Jika kebiasaan baik ini dapat Anda terapkan pada si kecil, bukan tidak mungkin dia menjadi anak yang tumbuh dengan cerdas dan memiliki prestasi gemilang di kemudian hari.