Manfaat Sarapan Untuk Persiapan Sekolah si Kecil

e12df3de3fda8e156f6b71847ee775bc9e209337.jpeg

Manfaat sarapan dalam metabolisme manusia sehari-hari sudah banyak dibicarakan orang. Ibu mungkin telah membaca bahwa orang yang tidak sarapan, cenderung memiliki berat badan berlebih ketimbang orang yang rajin sarapan (jadi kalau ada orang yang tidak sarapan karena mau kurus, itu salah besar!).

Tetapi tahukah Ibu bahwa bagi anak-anak, manfaat sarapan jauh lebih penting lagi. Tubuh anak-anak sedang berkembang, begitu juga otak mereka. Artinya mereka perlu banyak “bahan bakar” dari makanan. Ketika mereka tidak sarapan, konsekuensinya mereka bisa-bisa tidak mendapatkan gizi yang cukup. Sayang sekali, bukan.

Bagaimana dengan manfaat sarapan bagi anak sekolah?

Laporan Share Our Strength tahun 2013 di Amerika Serikat menyebutkan, ternyata banyak murid yang belajar dalam keadaan lapar. Sehingga yang terjadi adalah:

1. Mereka tidak mampu menyimak guru (boro-boro menyerap pelajaran). Ini wajar, karena yang mereka simak adalah perut yang minta muatan. Ketika murid datang ke sekolah dengan perut kosong.

2. Kemampuannya berkonsentrasi dan memusatkan perhatian akan menurun.

3. Akhirnya, perilaku dan prestasi murid pun terpengaruh.

Baca Juga : Menu Sarapan Seru di Hari Minggu

Dalam laporan Share Our Strength disebutkan, 90 persen pendidik setuju bahwa sarapan memegang peran amat penting dalam prestasi akademis. Tak heran jika dulu, guru kita kerap berpesan agar kita “tidur cepat dan sarapan yang cukup” ketika masuk musim ujian!

Pertanyaannya sekarang, sarapan seperti apakah yang mampu membantu prestasi anak-anak di sekolah?

Yang pertama, yang mengandung protein. Wayne Campbell, periset dari Universitas Purdue mengatakan, protein mampu menghilangkan lapar dan yang paling mengenyangkan. Jadi jangan lupa masukkan protein (misalnya telur atau sosis) ke menu sarapan anak Ibu.

Yang kedua, sereal karena bagaimanapun, tubuh manusia perlu karbohidrat dan serat. Yang ketiga, perkaya menu sarapan dengan sayuran dan vitamin yang membantu kerja otak.

Berikut ini saran menu sarapan buat si kecil:

  • Omelet berisi sayuran dan setangkup roti tawar.
  • Muffin dengan keju, telur dadar, dan seiris tomat atau daging.
  • Smoothie campuran buah dan yogurt.
  • Sereal dengan buah segar dan susu. Temukan sereal kegemaran si kecil di sini.
  • Pisang dan telur rebus.
  • Oatmeal dan jus jeruk.

Kalau Ibu punya saran lain, silakan ditambahkan di kolom komentar. Selamat mencoba!