Pentingnya Makanan Sehat Mengandung Asam Folat & Kalsium Untuk Ibu Hamil
Tahukah Ibu makanan sehat apa sajakah yang dibutuhkan saat mengandung? Menurut dr. Stella Shirley Mansur, SpOG dari Rumah Sakit Mitra Keluarga, ibu hamil membutuhkan asupan asam folat sebanyak 600-800 mcg, zat besi 27 mg, protein 75-100 gram, kalsium 1.200 mg dan vitamin C 85 mg setiap harinya. Lalu darimana sajakah sumber terbaik untuk bisa memenuhi kebutuhan zat-zat gizi tersebut? Tentu ibu tidak ingin kerepotan untuk menyeimbangkan kesemuanya.
Di antara sekian banyak zat gizi yang dibutuhkan ibu hamil tersebut, para ahli mengatakan bahwa dua di antaranya sangat penting bagi kehamilan, yakni asam folat dan kalsium. Kedua zat gizi ini memang spesifik ditujukan untuk pertumbuhan dan kesehatan janin. Ibu mungkin saja makan normal tanpa asupan keduanya secara cukup, namun yang merasakan efek negatifnya adalah janin.
Asam Folat
Zat ini bermanfaat untuk memproduksi sel darah merah dan membantu perkembangan otak serta saraf tulang belakang. Jumlah asam folat yang dibutuhkan ibu hamil berbeda-beda sesuai umur kehamilan. Saat merencanakan kehamilan sebanyak 400 mg, pada trimester pertama 400 mcg, trimester kedua dan ketiga 600 mcg dan saat menyusui 500 mcg.
Kekurangan asam folat sangat berbahaya bagi janin, yang menyebabkan bayi lahir dengan mengalami kelainan, seperti penyakit spina bifida (tulang belakang tidak tertutup sempurna). The Centers for Disease Control & Prevention (CDC) melaporkan studi tersebut disertai gangguan kesehatan lainnya pada bayi seperti jantung hingga preeklampsia. Preeklampsia adalah keadaan dimana urat nadi menyempit yang menyebabkan tekanan darah tinggi sehingga menyebabkan gangguan komplikasi pada sejumlah organ tubuh seperti hati, ginjal dan otak.
Makanan yang mengandung sumber asam folat terbaik bisa Ibu dapatkan dari sereal gandum utuh, bayam, asparagus, brokoli, jeruk, alpukat, strawberry hingga kacang-kacangan seperti lentil atau kacang tanah.
Kalsium
Pada masa kehamilan kebutuhan asupan kalsium sedang mencapai puncaknya, yakni sebanyak 1200 mg per harinya. Saat hamil, janin di dalam kandungan Ibu membutuhkan kalsium untuk pembentukan tulang dan otot yang kuat. Kalsium juga penting untuk menjaga detak jantung bayi agar selalu stabil dan saraf berfungsi sempurna, serta untuk mencegah terjadinya komplikasi di masa kehamilan.
Menurut Dr. Murray Favus, MD, direktur program tulang dan profesor kedokteran di University of Chicago, Amerika Serikat, bila kebutuhan kalsium Ibu tak terpenuhi, maka janin akan mengambilnya langsung dari tulang Ibu. Tentunya hal ini akan membahayakan kesehatan saat hamil hingga risiko osteoporosis bagi Ibu.
Produk susu adalah sumber utama dari kalsium, namun juga bisa didapatkan dari sumber makanan sehat, seperti kacang-kacangan, brokoli, pisang, keju dan sayuran yang berwarna hijau yang tinggi kalsium, yakni sayur kale dan bayam.
Jika Ibu khawatir dalam memenuhi asupan kalsium, Ibu juga bisa memenuhinya dengan minum suplemen yang kaya akan kandungan kalsium. Namun sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu ya Bu. Dr. Murray Favus juga menjelaskan bahwa terlalu banyak asupan kalsium dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk menyerap mineral lainnya, menyebabkan konstipasi, hingga meningkatkan risiko batu ginjal.